BROOD

Gue pengen cerita. Tentang pelajaran hari ini yang gue dapatkan dari ceritanya teman gue. Namanya Annastasia tapi biasa gue panggi Anna. She is so kind. Gak ngerti lagi gue, dia itu ramah banget, pinter, cantik, baik dan selalu ketawa, gak pernah kelihatan sedih.
Tapi siang tadi, dia ceritain semua masalah yang dia punya.
Gue baru tau, ternyata dia hidup dari keluarga yang broken home sejak kecil. Ketika dia umur 8 tahun orangtuanya memutuskan untuk berpisah. gue tidak bermaksud menyalahkan pihak manapun disini. dari ceritaa Anna, gue melihat sorot mata yang penuh harapan ingin mendapatkan kembali hak kebahagiaannya sebagai seorang anak.
sesadar gue, Anna adalah sosok perempuan paling ceria yang pernah gue kenal. dia selalu melihat segala hal dari sisi baiknya lebih dulu. bayangin cuy, orang yang ternyata di rumahya dirasa tidak mendapatkan kebahagiaan bisa sekuat dan setegar yang gue lihat, bahkan gue selalu merasakan energi bak tiap kali gue ngobrol sama Anna.

entahlah, buat gue perpisahan adalah hal yang sangat menyakitkan. apalagi kalo perpisahan itu terjadi antara dua pasang orang yang pernah saling mengasihi dan memberi. ditambah anak juga menjadi objek dari keputusan mereka untuk berpisah.
cerita Anna cukup panjang, gue dengerin ceritanya dari awal sampai akhir. dia nangis. jujur, gue adalah tipikal orang yang mudah tersentuh hatinya. gue pun akhirnya ikut berkaca-kaca, tapi dengan sekuat tenaga mencoba untuk menenangkan Anna.
kalian tahu? Anna bisa menahan kesedihannya itu karena dia berpikir kalo dia lemah, siapa yang akan menguatkan adik-adiknya nanti? dia bertekad untuk selalu tegar dan kuat dalam menjalankan masalah sebrat apapun. dia bilang sama gue, kalo dia percaya janji Allah yang bilang, di setiap kesulitan pasti akan ada kemudahan.

gue akhirnya mengambil hikmah banyak banget dari cerita Anna tadi siang. hidup ini akan terus maju. setiap orang yang hidup dipaksakan untuk memilih mau seperti apa jalan cerita hidup mereka. tapi gilanya, kita gak pernah tau apa yang akan terjadi selanjutnya setelah kita memilihi suatu pilihan dalam hidup itu. semuanya serba misteri. dan risiko beserta konsekuensinya akan selalu ada.
lo mau ambil jalan hidup lo dengan menyedihkan, silahkan.
atau lo mau seperti Anna yang bisa dengan kuat menjalani ini semua.
tapi hal terpenting adalah, kita ini manusia, hidup, berpikir dan memiliki perasaan. gak akan seterusnya kita kuat tanpa mengeluh. akhirnya seorang Anna bisa juga meneteskan air matanya. maka, tetap percayalah bahwa Tuhan yang selalu ada untuk kita. Allah yang bisa membantu kita mengarungi kehidupan ini. karena kita pasti bakalan balik lagi pada Allah.

kayak ceramah jadinya. LOL.
but that is it.
mau gak mau lo harus terima itu, dude.
happy try it.

Komentar

Postingan Populer